La Nyalla Mattalitti akhirnya lantang menyuarakan untuk maju sebagai calon Ketua Umum PSSI yang baru, pada Kongres Luar Biasa yang akan digelar 18 Maret mendatang versi Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI).
La Nyalla sendiri merupakan salah satu anggota Exco (excutive comitte) yang terpaksa didepak dari kepengurusan karena telah dianggap vokal dan selalu menentang semua kebijaksanaan PSSI Djohar Arifin Husein.
“Hingga saat ini, saya masih istiqomah untuk mendorong KLB,” ucap La Nyalla, dalam jumpa pers di Lagunas, Kompleks Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (16/3/12).
“Saya mendeklarasikan diri sebagai ketua umum (ketum) PSSI lewat KLB KPSI. Awalnya, saya tidak mau, tetapi karena ini permintaan klub dan voter, maka saya terpaksa menerima, semata-mata demi kebaikan sepak bola nasional,” tegasnya.
Namun demikian pria yang juga merupakan ketua Kamar Dagang Indonesia (KADIN) meminta sayart agar dirinya maju bersama dengan Direktur Teknik Pelita Jaya Rahim Soekasah, sebagai wakilnya. “Kalau tidak Pak Rahim, saya beritahukan kepada voters saya, saya tidak akan mau,” ia menegaskan.
Sebelumnya, Nyalla yang juga merupakan ketua Pengprov PSSI Jatim ini menyatakan kalau dirinya sampai saat ini sudah mantap untuk berkolaborasi dengan Rahim. “Kalau kita bekerja bersama dengan orang yang kita kenal dekat kan jadi enak,” pungkasnya.